Legislator PKS Kutim Dorong Lembaga Tinggi Masyarakat Adat Terbentuk

Kutim– Anggota DPRD Kutim asal partai Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Jimmy menyebut pentingnya dibentuk Lembaga Tinggi Masyarakat Adat (Lemtari) di wilayah di Kutai Timur (Kutim). Hal tersebut dalam mendukung upaya menjaga kelestarian hutan yang dirasa sangatlah penting.

Oleh karena itu, pihaknya memberikan dukungan kepada lembaga adat tersebut untuk bersama-sama pemerintah daerah dalam upaya menjaga kelestarian hutan sebagaimana diamanatkan dalam regulasi.

“Sebab dalam aturan regulasi perkebunan itu setiap korporasi atau pemilik lahan perkebunan itu wajib mengeluarkan konsesinya sepuluh persen untuk hutan, mau hutan adat atau lain sebagainya yang penting untuk pelestarian hutan,” ujarnya.

Apalagi di sektor pertanian pemerintah juga telah memiliki konsep yang disebut Food Estate sebagai upaya ketahan pangan. Meskipun konsep tersebut dikelolah oleh pemerintah, namun organisasi perangkat daerah (OPD) yang terkait saat ini belum memiliki data konkret.

“Jadi bentuk konkretnya itu mereka harus menyajikan peta indikatifnya. Ya ini agar mudah di akses oleh masyarakat secara umum. Itu membuktikan bahwa peran serta pemerintah ini terbukti melalui peta yang dapat diakses oleh masyarakat,” tuturnya.

Sehingga masing-masing OPD dalam telah sepakat untuk mengintegrasikan data mereka tersebut. OPD yang dimaksud, antara lain Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pertanian, Dinas Perkebunan, dan Dinas Kehutanan.

“Mereka sudah sepakat untuk mengintegrasikan data pemetaan mereka terkait dengan kepentingan masyarakat,” imbuhnya.

Adanya inisiasi tersebut didorong oleh Lemtari yang tengah mencoba berperan serta terhadap masa depan hutan di tengah-tengah pasca tambang dan regulasi low yang dinilai kurang perduli terhadap lingkungan.

Prinsipnya, mendukung Lemtari dan mendorong pemerintah agar bersama-sama dengan masyarakat dalam menjaga kelestarian hutan.

“Ini menjadi bagian dari jati diri bangsa bahwa masyarakat Kutim memang betul-betul peduli dengan pelestarian hutan,” timpal Jimmy. (adv)

Bagikan Artikel

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *