Sukses Digelar, Kemah PMR Redcross Independent Of Art Competition di SMKN 1 Rantau Pulung

RANTAU PULUNG– Kemah Palang Merah Remaja (PMR) Redcross Independent of Art Competition (RIOAC) IV berlangsung selama tiga hari berjalan sukses. Kegiatan di mulai sejak 18-19 September 2023. Pada acara pembukaan turut dihadiri oleh Wakil Bupati dan Ketua DPRD Kutim.
Supriyadi selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Rantau Pulung menyatakan dukungannya atas antusias peserta lomba, dan mengupayakan kegiatan RIOAC menjadi kegiatan tahunan.
“Hal ini juga mendapat dukungan dari pemerintah di kecamatan maupun desa yang ada di wilayah Rantau Pulung,” jelas Yadi sapaan akrabnya usai penutupan kegiatan, Rabu (20/9/2023).
Lomba RIOAC yang ke-4 ini bertujuan untuk memupuk rasa persahabatan dan persaudaraan antar relawan muda, yaitu para anggota PMR yang ada di sekolah-sekolah.
“Insyaallah, tiap tahun akan kami adakan kegiatan RIOAC ini,” jelas dia.
Ia mengajak para peserta kemah PMR memanfaatkan momen ini untuk menggali ilmu, pengalaman dan belajar untuk menangani masalah kemanusiaan.
“Dimana para relawan kemanusiaan harus selalu siap siaga dan ikhlas dalam membantu sesama, dimanapun dan situasi apapun,” ujarnya.
Ketua penyelenggara, Firman yang juga guru SMKN 1 Rantau pulung, menyampaikan, bahwa kemah PMR SMKN 1 Rantau Pulung se Kutim diikuti oleh tingkat Muda diikuti 10 sekolah terdiri 185 jumlah peserta, tingkat Madya diikuti 6 sekolah terdiri 120 jumlah peserta dan tingkat Wira diikuti 13 sekolah terdiri sebanyak 279 peserta.
“Kami mengucapakan terimakasih kepada para panitia Guru-guru dan pengurus OSIS SMKN 1 Rantau Pulung serta semua pihak yang telah membantu terlaksananya Kemah PMR ini,” jelasnya.
Terutama para sponsor beberapa pihak diantaranya, DUDI, PT KPC, PT Pamapersada Nusantara, pihak PMI yang telah berpastisipasi dalam kegiatan Donor Darah di SMKN 1 Rantau Pulung.
“Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada Pihak Kecamatan Rantau pulung yang telah mensuport baik materi maupun non materi,” ungkapnya.
Kegiatan juga dirangkai dengan lomba-lomba, baik lomba seni maupun lomba ketangkasan dalam penanganan kemanusiaan.
Pada acara penutupan resmi di tutup oleh Camat Rantau Pulung, Tristiningsih, S.STP. Dalam kesempatan tersebut, Camat mengajak para peserta untuk selalu berjuang.
“Generasi penerus agar terus berjuang mulai hari ini hingga masa akan datang,” pungkasnya. (*)