Dimas Dimyati (Boim) Ditunjuk Sebagai Ketua Hiekraf Kutim

Kutai Timur– Salah seorang penggerak Event Organizer (EO) asal Kutai Timur (Kutim), Dimas Dimyati akrab di sapa Boim terpilih jadi Ketua Himpunan Pengusaha Ekonomi Kreatif (Hiekraf) Kutim yang merupakan periode perdana tahun 2022 ini.

Ia memberikan pemaparan melalui telepon seluler pribadinya, ia dihubungi oleh pihak Hiekraf Kaltim agar bersedia menahkodai Hiekraf Kutim.

Sebagaimana diketahui, organisasi Hiekraf ini akan mewadahi para pelaku pengusaha ekonomi kreatif yang tentunya akan memberikan ruang bagi anak muda untuk menyalurkan talenta.

“Sebenarnya banyak pemuda khususnya di kota Sangatta memiliki potensi ekonomi kreatif. Tentu mereka harus diberi wadah atau panggung untuk mengekspresikan diri,” sebutnya.

Disebutkan, dalam beberapa pekan lalu memang sudah terlihat kegiatan kegiatan ekonomi kreatif di Kutim. Sehingga hal tersebut sudah dipantau oleh Hiekraf Kaltim.

Sementara, Ketua Hiekraf Kaltim, Olle mengatakan dirinya menunjuk Boim memimpin Hiekraf Kutim untuk mendorong para pelaku atau pengusaha ekonomi kreatif di Kutim.

“Kami sudah mengamati dari beberapa kegiatan pemulihan ekonomi kreatif di Kaltim, Boim ini mampu memberikan trobosan di beberapa daerah di wilayah Kalimantan Timur (Kaltim) baik sebelum Pandemi maupun upaya pemulihan ekonomi pasca Pandemi Covid-19 ,” sebutnya.

Diakui, pihaknya telah memberikan apresiasi sebab terobosan ini salah satu langkah tepat dalam menggelar event di beberapa tempat sekitar enam bulan lalu di sejumlah Kabupaten/Kota seperti Kota Bontang, Samarinda dan Tenggarong.

“Awalnya saya tidak mengira kalau Boim ini merupakan pemuda yang berdomisili di kota Sangatta. Kami melihat pergerakan positif untuk membangkitkan para pelaku ekonomi kreatif,” jabarnya.

Bahkan, saat pihaknya berdiskusi Boim ini menggelar event tidak semata-mata mencari keuntungan atau profit. Tapi bagaimana event berjalan tanpa menggunakan APBD maupun meminta bantuan melalui proposal.

Uniknya, dia menggelar event-event berdasarkan hobby sehingga mampu mengkonsep berbagai event tanpa memerlukan waktu lama. Sehingga memutar otak untuk menutupi biaya operasional selama kegiatan berlangsung secara swadaya.

Sehingga melalui event yang digagasnya itu mampu memberikan ruang para musisi,UMKM dan pengusaha sound sistem.

“Melalui event perputaran ekonomi dapat bergerak kembali. Kami mensupport dan kami sepakat bahwa Boim layak untuk membesarkan Hiekraf Kutim. Tentu melalui Hiekraf ini dapat mewadahi semua para pelaku pengusaha ekonomi kreatif dan menjadi mitra pemerintah dalam pemulihan ekonomi,” ucap Olle.

Tentunya, Hiekraf merupakan laboratorium organisasi yang melahirkan para pelaku ekonomi kreatif berkualitas nantinya.

Terakhir, Boim berterimakasih untuk semua pihak terkait atas support yang telah diamanahkan untuk memimpin Hiekraf Kutim.

“Semoga saya dapat menjalankan amanah ini untuk membangkitkan kembali semangat para pelaku ekonomi kreatif,” ucap Boim.

Untuk saat ini memang Hiekraf Kutim masih tahap penyusunan pengurus dan selanjutnya pihaknya akan melakukan rapat internal. Setelah itu akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah.

“InsyaAllah tahun depan Hiekraf Kutim akan mendukung program pemerintah dalam hal pemulihan ekonomi kerakyatan. Mohon doa dan dukungan seluruh pihak dan masyarakat secara umum,” tutupnya. (dm/kls)

Bagikan Artikel

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *