Dispar Kutim Latih 45 Pemandu Ekowisata
KILASKALTIM.COM- Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melatih sebanyak empat puluh lima pemandu ekowisata. Pelatihan berlangsung di Teras Belad pada Senin (7/12/2020).
Sebagaimana diketahui potensi pariwisata di Kutim cukup banyak dan tak kalah dengan daerah lain. Mulai dari gunung, goa, hutan, air terjun, pantai hingga kebudayaan. Namun sayangnya belum dikelola dengan baik. Sehingga banyak wisatawan kesulitan menjangkaunya.
Untuk itu selain meningkatkan infrastruktur menuju destinasi wisata secara bertahap, Pemkab Kutim melalui Dispa terus meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang handal untuk mempromosikan destinasi wisata yang ada. Bahkan Dispar mendukung program Kemenpar.
Plt Bupati Kutim, Kasmidi Bulang dihadapan para peserta berharap para peserta bisa membantu mengekspos potensi wisata yang ada di Kutim. Hingga ke depan banyak diketahui khalayak ramai. Sehingga bisa meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Potensi wisata kita banyak, mulai dari gunung gergaji, goa telapak tangan, goa angin, air terjun, air terjun tangga bidadari, hutan Wehea yang sudah mendunia. Pantai kenyamukan, Teluk Lombok, Sekerat dan masih banyak lainnya yang belum terekspos,” ucap Kasmidi.
Kedepan jelas Kasmidi, Pemerintah Kabupaten tidak hanya bergantung pada transfer Pusat. Namun, harus bisa menggali potensi PAD. Salah satunya melalui sektor pariwisata.
Untuk itu para pemandu wisata ini diharapkan jadi motor penggerak pariwisata di Kutim. Untuk itu, setiap pelatihan wajib diikuti dengan benar.
Agar bisa menambah wawasan dalam pemanduan wisata. Selanjutnya kepada Dispar Kutim diharapkan dapat menginventarisir potensi wisata yang di Kutim. (*)