Update! Tambah 35 Kasus Covid-19 di Kutai Timur
Sangatta,kilaskaltim.com– Setelah ada tiga kasus terkonfirmasi positif Corona atau Covid-19 di Kutim. Kini total keseluruhan kasus terkonfirmasi positif sebanyak 35 orang.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kutim, dr Bahrani Hasanal menginformasikan bahwasanya terdapat penambahan tiga kasus terkonfirmasi positif covid-19 yakni KTM33, KTM34, dan KTM35 pada Jumat, (15/5/2020).
“Penambahan kasus positif covid-19 kini sudah mencapai 35 kasus,” ujar Bahrani.
Pertama, KTM 33 berisinial D (48) yang berjenis kelamin perempuan kasus ini merupakan kontak erat dari KTM 19 yakni suami, yang merupakan pelaku perjalanan dari klaster Gowa.
Diketahui, pasien tersebut tidak memiliki keluhan atau pasien tanpa gejala, namun setelah di rapid test menunjukan hasil reaktif.
“KTM33 merupakan rujukan dari Puskesmas Sangatta Selatan yang kemudian diisolasi di RSUD Kudungga Sangatta,” ujarnya.
Selanjutnya, pada 9 dan 11 Mei dilakukan pengambilan swab dan pada tanggal 14 Mei 2020 dinyatakan positif covid-19.
Kedua, KTM 34 berisisnial AF (57) seorang laki-laki, kasus ini merupakan pelaku perjalanan Klaster Gowa. Pasien memiliki keluhan batuk dan sesak.
Namun, setelah dilakukan rapid test pertama kali dengan hasil non reaktif, kemudian tes kedua menunjukan hasil reaktif IgG dan IgM.
“Pada 3 Mei dan 4 Mei 2020, KTM 34 melakukan pengambilan swab, dan pada hari ini dinyatakan positif Covid-19,” ulasnya.
Ketiga, KTM 35, berisinial MS (38) sama seeprti KTM 34 yakni pelaku perjalanan dari Gowa. Melakukan 2 kali rapid test, pertama hasil menunjukan non reaktif dan hasil kedua menunjukan reaktif. Kemudian pada 4 Mei dan 5 Mei 2020 melakukan tes swab.
“Pada hari ini pasien KTM 35 dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19. Ketiga pasien tersebut sedang dirawat di RSUD Kudungga Sangatta untuk diberikan perawatan selanjutnya,” timpalnya.
Melalui http://corona.kutaitimurkab.go.id Perkembangan harian kasus Covid-19 di Kutim terdapat 56 kasus PDP, 484 kasus ODP, hasil negatif 17 orang, hasil positif 35 orang, proses swab 4 orang dan dirawat 32 orang. (kls)