Dua Belas Pejabat Berebut Posisi, Ini Daftarnya
KILASKALTIM.COM- Panitia Seleksi Jabatan Tinggi (Pansel JPT) Pratama Tahun 2020, telah mengumumkan hasil dan keluar 12 nama pejabat, masing-masing tiga nama untuk memperebutkan empat jabatan esselon dua.
Sebagaimana diketahui, proses seleksi yang dilakukan sejak awal tahapan mengkrucut hingga menetapkan dua belas nama masing-masing memperebutkan empat posisi.
Ketua Seleksi (Pansel) JPT Pratama Irawansyah, dalam edaran menyebutkan bahwa hasil seleksi telah menetapkan nama-nama pejabat lolos tes presentasi wawancara makalah dan uji kompetensi yang terlaksana beberapa waktu lalu.
Ketetapan tersebut akan bersaing untuk menduduki jabatan Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata yakni: Hasdiah, Muhammad Basuni dan Nurullah
Sementara jabatan Kadis PMK dan Penyelamatan yang direkomendasikan Adiluddin Alimuddin Sailela, Ernata Hadi Sujito dan Failu.
Kemudian jabatan Kadis Pengendalian Penduduk dan KB, yakni Impung Anyeq, Setiadi Halim dan Wenadianto.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perijinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) nama yang direkomendasikan yakni Ery Mulyadi, Saiful Ahmad dan Teguh Budi Santoso.
“Seleksi jabatan yang dilakukan karena pejabat yang lama ada yang dimutasi dan sebagaian sudah pensiun,” jelas Irawansyah.
Namun terkait penentu siapa yang terpilih, ia menjabarkan bahwa hal iti merupakan kewenangan Bupati dan hasil seleksi akan disampaikan ke KASN.
“Hasil Pansel JPT dilaporkan ke bupati, juga ke KASN nanti siapa yang terpilih baru diketahui pada saat pelantikan,” sebutnya.
Memang saat ini Pemkab Kutim mengalami masa transisi untuk mengisi kekosongan. Sehingga pejabat yang bisa mengisi jabatan harus mengikuti seleksi esselon dua.
Sejumlah jabatan setingkat esselon dua banyak kosong antara lain Kadis PU, BPKAD, Bappenda tesandung kasus gratifikasi. Kemudian Kepala Bappeda karena pejabat lama, wafat. Kepala Badan Kesbanpol, Bappemas, BKD, dan Disdukcapil dan Disnakertrans.
“Saat ini banyak posisi jabatan yang masih lowong karena pejabat lama pensiun juga ada yang meninggal dan mutasi,” tandanya. (*)
