Bupati Kutim Membuka Acara Pagelaran Seni Tari Nusantara

Kutim– Bupati Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah Sulaiman membuka acara pagelaran Seni Tari Nusantara . Kegiatan tersebut masih dalam suasana peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 22 Kabupaten Kutai Timur (Kutim).
“Semoga agenda ini merupakan agenda rutin tahunan, dalam rangka memberikan kesempatan kepada semua. Utamanya seni tari dapat memberikan hiburan kepada masyarakat,” kata Ardiansyah.
Sebab pagelaran seni dan tari nusantara bukan hanya sekedar hiburan. Namun juga mengenalkan banyaknya budaya nusantara yang ada di Kutim.
“Ayo semua para pelaku seni budaya saling berinteraksi. Berkomunikasi dan bersilaturahim antar paguyuban,” ajaknya.
Ditempat sama, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kutim, Nurullah menjelaskan tujuan dari kegiatan ini untuk memeriahkan peringatan hari jadi kabupaten.
Sekaligus sebagai ajang silaturahim untuk mempererat rasa kebersamaan antara etnis. Pelaksanaan kegiatan ini tetap menerapkan protokol kesehatan untuk peserta dan undangan.
“Kegiatan ini akan menjadi salah satu agenda tahunan untuk memeriahkan hari jadi kabupaten,” ucap Nurullah.
Diakui, pada kegiatan tersebut sebanyak 22 tim kesenian yang memeriahkan Pagelaran Tari Nusantara. Diantaranya adalah etnis Dayak, Kutai, Bugis Jawa, Toraja, Minahasa dan lainnya.
Dia bersyukur kegiatan dimaksud mendapat apresiasi dan antusiasme dari masyarakat yang ikut kegiatan. Namun karena alasan keamanan dan kondisi pandemi Covid-19, maka pihak panitia membatasi jumlah peserta.
Pembukaan Pagelaran Tari Nusantara kali ini turut disaksikan Ketua DPRD Kutim Joni, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompimda), perwakilan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kutim serta undangan lainnya.
“Karena masih tahap pemulihan sehingga agendanya dibatasi sesuai anjuran protokol kesehatan,” tutupnya. (adv)