Bakti Sosial, PMII Kutim Sumbang APD ke Pondok Pesantren

KILASKALTIM.COM- Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Kutai Timur memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) kepada 5 Pondok Pesantren di Sangatta, Kutai Timur pada Jum’at, (01/01/2020).

Alat Pelindung Diri (APD) tersebut berupa hand sanitizer 500 pcs, 60 box vitamin C, 1.500 masker kain, 5 paket tablet disinfektan, dan 5 unit tangki disinfektan yang dibagikan kepada 5 Pondok Pesantren diantaranya, Pondok Pesantren Hajar Abyadl, Pesantren Mandiri (PPPM-BLM) Pesantren Hidayatullah, Pesantren Ibnu Sina dan Pesantren Raudhatul Mujahidin.

Hal ini dilakukan dalam rangka membantu pemerintah dalam mencegah penularan virus corona/covid-19 di Kutai Timur.

Irwansyah, Ketua Umum PC. PMII Kutai Timur mengatakan, tujuan kegiatan sosial ini dalam rangka mencegah mata rantai covid-19 di Pondok Pesantren, sehingga aktivitas Pondok Pesantren di Kutai Timur bisa berjalan dengan baik,” ujar Irwansyah.

Meskipun demikian, Irwansyah juga mengingatkan kepada pengasuh di setiap Pondok Pesantren untuk selalu waspada terhadap penularan covid-19, agar lingkungan Pesantren tidak menjadi klaster baru.

“Kita tetap perlu waspada terhadap penularan covid-19, dengan selalu berusaha menerapkan protokol kesehatan.
Semoga ditahun ini kondisi dapat memulih seperti sedia kala,”tambah Irwan, sapaan akrab.

Hal ini juga senada pengasuh Pondok Pesantren Ibnu Sina ustaz Mikraj mengatakan, lembaga Pesantren memang harus selalu mewaspadai penularan covid-19, jangan sampai menjadi kluster baru dalam penyebaran covid-19.

Selain itu, beliau juga bersyukur sudah mendapatkan bantuan APD covid-19 dari PMII Kutai Timur.

“Alhamdulillah ada mahasiswa dari PMII Kutai Timur yang begitu peduli terkait kondisi kita saat ini, dan dalam kondisi seperti ini sangat tepat untuk kita saling berbagi dan bersinergi dalam melakukan pencegahan wabah covid-19 yang sampai saat ini masih meresahkan warga,” tutur Beliau.

Beliau juga berharap, semakin banyak gerakan anak-anak muda yang perduli dengan covid-19, hingga kondisi negara kita khususnya Kutai Timur dapat segera pulih dari covid-19“ tambahnya. (*)

Bagikan Artikel